Sebagai wujud syukur dan bhakti, serta untuk memohon keselamatan dan kerahayuan, warga SMK TI Bali Global Badung melaksanakan kegiatan persembahyangan di Pura Pejinengan Gunung Tap Sai. Kegiatan yang diikuti oleh guru, dan staf sekolah ini dilaksanakan pada Senin, 27 Januari 2025.
Pura Pejinengan Gunung Tap Sai, yang juga dikenal dengan nama Pura Tap Sai, merupakan salah satu pura yang terletak di lereng Gunung Agung, tepatnya di Dusun Puragae, Desa Pempatan, Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem. Pura ini memiliki nilai spiritual yang tinggi bagi masyarakat Bali. Kata "Tap Sai" sendiri berasal dari kata "matapa sai-sai" yang berarti bertapa setiap hari. Hal ini menggambarkan bahwa kawasan pura dulunya merupakan tempat yang sering digunakan untuk kegiatan bertapa atau bersemedi.
Para warga sekolah dengan khidmat mengikuti setiap tahapan persembahyangan. Selain sebagai bentuk ibadah, kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan rasa syukur, memperkuat nilai-nilai agama, serta memohon keselamatan dan kesehatan bagi seluruh warga sekolah.
Warga sekolah juga melaksanakan ritual melukat dengan menggunakan bungkak gading. Melukat merupakan ritual pembersihan diri secara spiritual yang umum dilakukan oleh umat Hindu di Bali. Bungkak gading, atau kelapa gading, merupakan salah satu sarana yang digunakan dalam ritual melukat karena dianggap memiliki energi positif dan dapat membersihkan pikiran serta jiwa dari pengaruh negatif.
Selain sebagai wujud syukur dan bhakti kepada Ida Sang Hyang Widhi Wasa, kegiatan ini juga dapat meningkatkan rasa kebersamaan dan persaudaraan antar warga sekolah. Melalui kegiatan ini, warga sekolah juga dapat belajar tentang nilai-nilai luhur yang terkandung dalam ajaran agama Hindu, seperti nilai-nilai kasih sayang, toleransi, dan gotong royong.
Semoga kegiatan persembahyangan ini dapat meningkatkan spiritualitas dan mempererat tali persaudaraan antar warga SMK TI Bali Global Badung.
(Humas)
